[Nasional-m] PBB Mengkaji Peluang Syariat Islam dalam Otda

Ambon nasional-m@polarhome.com
Wed Sep 18 23:36:06 2002


Suara Merdeka
 Kamis, 19 September 2002 Berita Utama

PBB Mengkaji Peluang Syariat Islam dalam Otda

SEMARANG-Partai Bulan Bintang (PBB) akan mengkaji peluang penerapan syariat
Islam di daerah-daerah dalam kerangka otonomi. Yaitu, bagaimana partai mampu
mengupayakan ajaran Islam masuk ke berbagai peraturan daerah dalam era
otonomi sebagai pelaksanaan amar ma'ruf nahi munkar untuk mewujudkan
kehidupan yang rahmatan lil'alamin (menyejahterakan umat).
''Penerapan syariat Islam tidak harus formal dalam bentuk pemberlakuan
ajaran Islam secara penuh. Apalagi, sekarang masih ada sebagian masyarakat
yang melihat syariat Islam sebagai momok,'' kata Drs Edy Darmoyo, ketua
panitia peringatan milad (HUT) ke-4 partai itu, kemarin.
Seminar yang akan diselenggarakan di Bandungan, Kabupaten Semarang 20-21
September itu akan diikuti para pemimpin partai dan semua anggota legislatif
dari PBB se-Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara yang seluruhnya sekitar 300 orang.
Akan tampil sebagai pembicara Prof Dr Abdulgani Abdullah SH dari Jakarta, di
samping Ketua Umum DPP Prof Dr Yusril Ihza Mahendra.
''Dari seminar itu kita harapkan para pemimpin dan angggota legislatif dari
PBB punya visi dan pandangan sama tentang perjuangan penerapan syariat
Islam. Sebab, PBB meyakini dengan syariat Islam ini kehidupan bangsa akan
tertata secara baik.''
Kegiatan lain dalam rangka peringatan milad itu adalah seminar mengenai
kebijakan partai untuk pencapaian target Pemilu 2004. Puncaknya berupa
tablig akbar di Temanggung pada hari Minggu, 22 September, sekaligus sebagai
penutupan acara peringatan milad secara nasional.(C2-60c)